TAHUN BARU, SEMANGAT BARU (BENARKAH?)

Sepanjang tadi malam, handphoneku ga berhenti berdering. Saat ku buka inbox maupun telepon yang masuk, semuanya hampir bertema sama. SELAMAT TAHUN BARU. Well, ada apa dengan tahun baru?
Sepanjang hari kemarin, yang kata orang hari sakral (maklum, last day in 2010), aku malah menghabiskan waktuku di kost. Sampai detik-detik pergantian baru, cuma sendirian aja. Cuma terucap satu doa pendek, "terima kasih Tuhan, atas semua yang terjadi di tahun yang lalu. Di tahun yang baru ini, biar kehendakMu yang terjadi." That's all. Sebenarnya teman-teman ngajak kumpul, tapi entah kenapa rasanya pengen sendiri aja.

Malam tadi, hampir sebagian sms yang masuk mempunyai pola yang sama. Misalnya "happy new year, semoga bla bla bla," "met tahun baru kawan, biarlah di tahun baru ini bla bla bla," atau "di tahun yang baru ini, mari kita bla bla bla." Yah, kira-kira sebagian besar seperti itulah.
Tidak ada yang salah dengan ucapan selamat tahun baru. Hanya saja, mungkin aku bosan ngedengerinnya. Every year, same word. Aku bukanlah orang yang skeptis terhadap tahun baru, tapi menurutku, ucapan tahun baru sebaiknya ga perlu pakai embel-embel "semoga..." Cukup "met tahun baru." Why? Tanpa maksud menghina harapan orang lain di tahun yang baru ini, menurutku cukuplah kata "semoga itu diganti dengan kata "harus," dan diucapkan kepada diri kita sendiri saja. Misalnya "semoga lebih baik di tahun ini" menjadi "harus lebih baik di tahun ini," lalu ucapkan sendiri pada diri kita.
Kenapa cuma di ucapkan pada diri sendiri? Come on guys, aku sudah sering mendengar kalimat omong kosong macam ini setiap tahun yang baru. Parahnya lagi, ga ada perubahan pada yang ngucapinnya. Hidupnya sama saja seperti tahun-tahun sebelumnya. Katanya ingin lebih baik di tahun yang baru, ingin punya semangat baru, ambisi bari, keinginan baru, tapi mana buktinya? Sama aja. Karena itu, lebih baik ucapkan keinginan di tahun yang baru ini pada diri sendiri, kalau target ga kecapai kan ga malu.
Untukku, mengevaluasi setiap keinginan dan memperbaiki diri, bukan hanya dilakukan setiap tahun, but every day... Ga perlu menunggu sampai tahun depan untuk mengevaluasi yang salah. Hari ini salah, besok udah mesti bener.

So, HAPPY NEW YEAR 2011